BOLASPORT.COM – India Open 2025 menjadi tempat saling menemukan kembali untuk dua cucu tiri dunia bulu tangkis saat ini, Alex Lanier dan Tomoka Miyazaki.
Alex Lanier (satu-satunya putra) dan Tomoka Miyazaki (satu-satunya putri) mengganti hasil kalah awal di Malaysia dengan memenangkan pertandingan babak pertama India Open 2025.
Miyazaki kini telah menumbangkan pemain kuda hitam asal Thailand, Pornpicha Choeikeewong, dalam pertandingan yang berlangsung di Kompleks Olahraga Indira Gandhi, New Delhi, India, pada Rabu (15/1/2025).
Pemain muda berusia 18 tahun dari Jepang itu tampil sangat menonjol dengan mengambil papan kontrol.
Pemain yang masih duduk di bangku SMP itu, tetapi sudah hampir menembus peringkat 10 besar dunia itu menguasai permainan dengan lob serang sebagai andalannya.
Choeikeewong direpotkan dengan bola-bola di atas kepalanya. Kembalinya tidak pernah bersih hingga berbuah eror atau tidak stabil.
Gim pertama Choi Keewong kalah dengan skor 5-21 yang sangat mengalahkan. Yang paling mencederai adalah 4 poin yang diperoleh olehnya berasal dari kesalahan Miyazaki.
Padahal baru sepekan yang lalu, Choeikeewong mendapatkan hasil yang impresif.
Pemain berperingkat ke-38 dunia itu mencapai semifinal Malaysia Open Super 1000 (yang satu tingkat di atas India Open) dengan mengalahkan wakil atlet Tiongkok, Han Yue.
Choeikeewong melawan kuat pada gim kedua yang berlangsung sangat ketat. Dropshot menjadi salah satu andalan untuk membongkar pertahanan Miyazaki.
Miyazaki merespons dengan membalikkan keadaan dari 16-18 menjadi 18-16. Apes, Juara Dunia Junior 2022 itu kalah solid dalam adu setting hingga kesal dengan dirinya sendiri.
Miyazaki gagal dibayar dengan mengalahkan gambar lainnya dalam game ketiga. Lawan lagi-lagi hanya mendapatkan skor tunggal dalam skor akhir, 21-5, 24-22, 21-9.
Hasil ini menjadi pemulihan Miyazaki setelah kalah dini di Malaysia Open 2025. Padahal dia sudah beruntung karena merupakan unggulan karena peringkatnya.
Miyazaki mengikuti Lanier ke tanah.
Kemenangan Lanier pada Selasa (14/1/2025) kemarin terasa lebih enak karena didapatkan melawan lawan yang berhasil mengunciannya di babak pertama Malaysia Open 2025.
Tak tanggung-tanggung, mantan tunggal putra muda nomor satu yang berasal dari Prancis mengalahkan pemain unggulan Kunlavut Vitidsarn.
Lanier berhasil membuat Vitidsarn, pemenang medali perak Olimpiade Paris 2024, kehilangan jari setelah kalah dengan skor 21-11, 21-14, 14-21.
Pertemuan pertama Rabu lalu sudah mampu menguji kekuatan mental Vitidsarn.
Pada tanggal 20, pemain yang akan berusia 20 tahun pada tanggal 26 Januari nanti dikalahkan dalam skor 11-21, 21-12, 21-23.
Lanier menambah daftar borelan yang dimenanginya.
Sebelumnya, juara Japan Open 2024 itu mengalahkan nama-nama jagoan seperti Lee Zii Jia, Anders Antonsen, Chou Tien Chen, Loh Kean Yew, hingga pemain nomor satu Shi Yu Qi.
Viktor Axelsen juga direpotkan Lanier di Denmark Open 2024. Hanya saja, Axelsen mundur saat tertinggal dalam game kedua karena menderita sakit dan muntah di lapangan.