Fakta Gizi Dan Manfaat Mangga, Termasuk Khasiatnya Untuk Kesehatan Seksual

Fakta Gizi Dan Manfaat Mangga, Termasuk Khasiatnya Untuk Kesehatan Seksual

Pembahasan tentang Fakta Gizi Dan Manfaat Mangga, Termasuk Khasiatnya Untuk Kesehatan Seksual bisa Anda baca

Jakarta Mangga (Mangifera indica) merupakan salah satu jenis buah yang memiliki banyak penggemar. Di india, buah asal India dan Asia Tenggara ini tidak hanya dimakan saat sudah matang, tapi juga saat masih muda.

Dalam rujak, masakan khas Indonesia, mangga muda kerap menjadi santapan pertama para pecinta asam jawa. Saat dimasak, dagingnya berwarna kuning tua dan berair. Bentuknya agak besar dan berisi satu biji di tengahnya.

Selain rasanya yang manis dan menyegarkan, buah mangga memberikan beragam manfaat bagi kesehatan tubuh. Itu karena mangga kaya akan vitamin, mineral, dan senyawa tanaman bermanfaat lainnya. Nutrisi ini dapat membantu melindungi tubuh Anda dari kerusakan sel, meningkatkan kesehatan seksual, dan mendukung kekebalan.

Selain daging buahnya, berbagai bagian pohon mangga, termasuk daun dan kulit kayunya, telah digunakan dalam pengobatan tradisional untuk mengobati berbagai penyakit. Contoh : diare, wasir berdarah dan berbagai infeksi bakteri.

Menurut Verywell Health, mangga kerap dianggap sebagai makanan super karena kaya akan beragam nutrisi yang menunjang tubuh.

Satu cangkir irisan mangga segar memberikan nutrisi berikut:

Mangga adalah sumber vitamin C yang baik, menyediakan 67% dari nilai harian Anda. Vitamin ini mendukung sistem kekebalan tubuh yang sehat, membantu tubuh menyerap zat besi, dan mendukung pembentukan kolagen.

Mangga juga kaya akan tembaga, yang penting untuk produksi energi, jaringan ikat, dan sel darah merah. Sedangkan kandungan folat berperan penting dalam produksi DNA dan pembelahan sel. Hal ini sangat penting selama kehamilan karena mendukung perkembangan janin yang baik. Vitamin A dapat membantu pembentukan gigi dan tulang bayi Anda, serta perkembangan sistem tubuh (seperti mata, jantung, paru-paru, dan ginjal).

Kandungan vitamin C dan zat besi pada buah mangga dapat menjaga ketersediaan darah dalam tubuh. Vitamin C juga dapat membantu tubuh menyerap zat besi dari makanan yang dikonsumsi ibu hamil. Oleh karena itu, kombinasi vitamin C dan zat besi dapat membantu mencegah anemia pada ibu hamil.

Dalam sebuah penelitian, konsumen mangga tidak hanya mengonsumsi lebih sedikit kolesterol, natrium, dan tambahan gula, tetapi juga mengonsumsi beberapa nutrisi penting dalam jumlah yang lebih tinggi. Mengandung vitamin A, C, E, folat (vitamin B9) dan serat.

Antioksidan, protein, vitamin A, vitamin B, vitamin C, vitamin E, dan vitamin K merupakan nutrisi yang berperan penting dalam membangun sistem kekebalan tubuh.

Mangga mengandung berbagai antioksidan. Antioksidan tertinggi pada mangga adalah polifenol, yang terutama ditemukan pada kulit, daging, dan daging biji buah.

Mangga melindungi sel dari kerusakan akibat radikal bebas, molekul tidak stabil yang diproduksi tubuh sebagai produk sampingan alami metabolisme. Paparan sinar matahari, polusi, atau asap rokok dapat meningkatkan produksi radikal bebas.

Penelitian menunjukkan bahwa kerusakan akibat radikal bebas dapat menyebabkan berkembangnya penyakit kronis, termasuk penyakit jantung dan kanker.

Antioksidan yang terdapat pada mangga dapat meningkatkan kualitas dan kesuburan sperma dengan melindungi sperma dari oksidasi dengan menetralkan aktivitas radikal bebas.

Mangga mengandung banyak sekali vitamin E. Vitamin ini dapat membantu mengatur hormon seks pada pria dan wanita.

“Vitamin E juga dapat meningkatkan kesuburan pada wanita dan mencegah gangguan reproduksi dengan mengurangi peradangan dan stres oksidatif pada sistem reproduksi wanita,” lapor Verywell Health, Senin (9 April 2023).

Namun sebagian besar penelitian mengenai vitamin E untuk kesehatan reproduksi wanita dilakukan melalui penelitian in vitro atau penelitian in vivo dengan menggunakan hewan. Penelitian pada manusia diperlukan untuk memastikan potensi manfaat vitamin E pada kesehatan reproduksi wanita.